Selasa, 25 Juni 2013

hujan dibulan juni

huaahhh... bie lagi cengeng banget. iya. cengeng pake banget. *toyor kepala sendiri*

ndak tahu karena emang lagi period atau aslinya cengeng. selama sebulan ini dikantor jadi single fighter. my team hilang ditelan bumi. ruangan yang sebesar ini seperti hutan yang siap menelan bie. iya. hutan. 

biasanya tiap bie panic attack ada si mamase yang woles dengan gaya medoknya atau bie bully teman seteam lainnya. biasanya. tapi sebulan ini bie kerja sendiri. huaaahh.. aku benci sendiiirrriii. *nangis dikolong meja kerja*

sebenernya gak sendiri-sendiri juga sih. ruangan ini ramai tapi karena di sini kerja by team jadi bie bisa dibilang single fighter. dan puji tuhan tetap mencapai target.

kembali ke betapa cengengnya bie belakangan ini. nangis gak jelas, sensi gak jelas, emosi gak jelas.. sense of humornya hilang blassssss. apalagi pas tahu sakitnya my boss, beh.. melownya makin menjadi dan di perayaan tahun kedua alm.patua makin jadi donk nangisnya.

rasanya itu seperti nasi kucing yang hilang karetnya. bleber kemana-mana. begitu. berantakan. lebay? ndak sih. emang begitu.

awalnya mikir apa karena bie lagi kere? gak juga sih. soalnya tiap bulan juga kere. tapi ya kenapa melownya banget gitu. gitu tahu hasil kesehatannya my boss itu meweknya lebih sedih daripada ditinggal nikah. eh sorry.. gak ada maksud lho. tapi seriusan. gegara bie mewek begini sempat salah paham sih. ada yang nuduh bie nangis ditinggal nikahlah. ada yang nuduh bie naksir si my boss lah. prett lah prett. hahaha..

bie sebut bulan ini hujan dibulan juni. ya. awal bulan emaak sakit. lalu lanjut abah kena malaria. duh, itu rasanya pengen langsung terbang dan mendarat dengan cantik disamping abah. rasanya. lalu mewek juga sih gegara saldo yang bie bagi buat bayar hutang janji ke adikkusayang dan jatah preman si emaak. itu nangisnya sih nangis senang. puji tuhan bie masih bisa berbagi.

oh ya, adek ketiga bie pun salah satu penyebab bie gampang mewek. iya. semuanya aja bie mewekin. pas abah nelp dan bilang 'bapak minta tolong lah ya..' itu meweknya udah kayak apaan. pokoknya apa-apa dimewekin.

konyolnya waktu di jogja bie mewek sendirian dan berusaha gak mewek. jadi.. sebenernya itu salah bie yang pulang kemaleman gak bawa dompet, ktp, stnk dan gak punya sim. nah, baru ngehnya pas tengah malam. barulah nyadar ditengah-tengah efek alkohol kalau bie harus nyetir dan sendirian pulak serta gak tahu arah jalan pulang. nangisnya dalam hati lebih nyesek, jendral!.

bukan berarti bie kembali jadi peminum ya. bukan. kemarin bie cuman lagi pengen duduk-duduk ditengah keterasingan saja. trus suruh waitternya bawa minum apa saja. iya. apa saja. dikasihlah itu minuman berakohol dan bie dengan santainya minum. masih gak ngeh itu bie lupa jalan pulang, malah asik ngobrol sama teman-teman yang disana. eh.. gitu rombongan pisah.. bie ibarat lagi ngerusakin mainan dan gitu rusak malah nangis sendiri.

bego? banget.

hujan dibulan juni.
sekuat apapun bersandiwara pada akhirnya akan melepaskan topeng jua. pun tubuh. akhirnya bie drop lagi. sudah puas mewek akhirnya tibalah saatnya bie menertawakan diri sendiri. ya. menertawakan diri sendiri ketika bie cek tas obat bie. sudah lama tak ada obat disana. iya. sudah lama. dan saat itu bie butuh obat. sangat butuh.

itu artinya alarm tubuh sudah mulai meraung dari pada harus masuk ugd lagi. selain gak enak ama obatnya.. bie gak enak bayarnya. bie tahu cara ampuh untuk mengobati diri sendiri selain minum obat. 

mengakui tentang diri sendiri kepada diri sendiri. whateve' ketika orang sekantor bilang bie wonder woman karena mencapai target walau kerja sendirian begitu. mereka mana tahu dikubikel ini bie sempat mewek. whateve' ketika teman-teman bilang bahwa bie seorang filsuf yang mengerti hidup dengan sejatinya. hah.. mereka ndak tahu bagaimana bie remuk-redam mencabut peluru yang pernah menghunus dengan cepatnya.

ah sudahlah.
seperti yang bie bilang ke mamase. bie cerita cuman ingin didengarkan. iya. toh hukum curhat mengatakan bahwa curhat tidak akan pernah menemukan solusi. tidak akan. apalagi kalau wanita yang curhat :))

ada pelajaran sih yang bie ambil dibulan ini. tentang kepemimpinan. iya. terima kasih my boss sudah back-up team dari kiri dan kanan. apa pun itu, ini team. begitu bukan? terima kasih juga dengan kalimat yang menenangkan hati.

cepat pulih dan cepat kembali bergabung dimeja kerja ini, my boss..



hujan dibulan juni. ada pelangi dijuli nanti kan ya? iya. :*

Senin, 17 Juni 2013

kisah romantis.

setiap insan pasti punya kisah romantis. pasti. bie yakin akan hal itu. ceritakan pada bie tentang kisah romantismu.. baik gombal atau memang tulus.

sesiangan bie multimultimultitasking antara bercengkrama di pesan singkat, line telp yang menjerit terus memaksa untuk diangkat dan tak kenal lelah mencari perhatian, pertanyaan rekan kerja lainnya dan entry data yang benar-benar butuh perhatian penuh. hal yang pada akhirnya bie lakukan ketika isi kepala ini benar-benar terlalu padat. bie butuh ruang untuk sedikit bercanda pada diri sendiri. lelucon konyol buat orang-orang disekitar bie. semisal siang ini bie berseloroh santai "aku terbangun dengan tubuh remuk redam, dipaksa bangun oleh hujan. ini seperti hati yang remuk redam dan dipaksa menikah karena dijodohkan..."

itu hanya keluhan santai ala bie. sungguh. tidak ada maksud terselubung disana. celetukan-celetukan bie yang romantis santai kadang kala dikategorikan gombal oleh mereka. seandainya mereka tahu bahwa bie mengatakan hal itu dengan sejujurnya. hari ini bie benar-benar remuk redam setelah beberapa hari lembur dan begadang [tiada artinya] serta isi kepala disesaki oleh banyak pe er. dan kalimat setelah itu hanya lelucon semata agar bie tidak tersandung oleh keluhan tak bertuan. itu saja. 

tapi nyatanya mereka tidak tahu.

pun kisah romantis yang sebenarnya datang dari hati yang tulus. ehmm boleh bie ceritakan beberapa kisah romantis yang pernah diberikan kepada bie disini? *mukebersemumerahjambu* *salim pria-pria diluar-sana*

demi kebaikan dan kelangsungan rumah tangga kalian, sebaiknya bie ndak usah publikasikan kisah romantis apa saja yang pernah kalian tawarkan ke bie. dongeng. ya.. bie sebut itu dongeng. seperti kalian menyebut celetukan bie sebagai gombalan.

kisah romantis baik itu tulus maupun gombalan, bagi bie semua itu ada baiknya. setiap kalian pasti akan termotivasi melakukan sesuatu yang bisa saja diluar logika kalian. suatu hari seorang teman pernah bertanya pada bie tentang apa yang selama ini bie yakini. seorang teman yang masih sering mengunjungi taman ini dengan diam-diam. seorang teman yang menjadikan dirinya orang asing ditaman ini. demi masa lalu yang sudah berlalu, mengapa kau menjadikan semua cerita ini menjadi abu?

teman tersebut pernah bertanya tentang hal yang menurut bie romantis. ya. teman. romantis. ini perihal ketidak-percayaan bie terhadap kisah romeo dan juliet, hingga entah apa yang membuatnya berpendapat bahwa bie belum menemukan apa yang disebut cinta sejati.

manis sekali ia pada saat itu.

cinta sejati.

dia tidak pernah tahu bahwa aku pernah mencintainya. demi apa yang disebut pertemanan, maka bie hanya mampu meringis pada kalimatnya yang manis kala itu.

secangkir teh yang bie sesap pada saat itu tanpa gula namun gigi ini gemelutuk begitu ia membicarakan kisah romeo dan juliet. dengan miris pun bie berseloroh padanya "ini topik yang tidak diperkenankan dalam pertemanan.."

ya demi apa-pun, tentang hati adalah salah satu bagian yang tak ingin bie bagi padanya. bukankah ia telah memiliki hati bie pada saat itu?

kepada teman, kisah romantis yang pernah kau dongengkan kala itu telah ku bagi kepada temanku yang lainnya. aku menyukai kisah itu. jangan kau tanya bagian mana yang aku sukai, karena kopi yang tiap hari aku sesap pun tak pernah ku tanyakan dari mana ia berasal. aku suka kisah itu. dan tak baik menyimpan sendiri kisah romantis yang satu itu. tidak baik.

suatu hari jika kau sudah mampu melupakan masa lalu.. sapa aku.