Rabu, 06 April 2011

racau kacau


patah hatikah? nope.. sama sekali ndak sedang patah hati. hanya saja masih tergelitik dengan beberapa kejadian yang baru saja terjadi dalam hidup saia. perihal harga diri, cinta, pengorbanan, kesetiaan dan segala macamnya. satu pertanyaan untuk orang itu "bagaimana duniamu ketika kau ditinggalkan oleh cinta?"

duniamu berakhir sudah ?
*tertawasinis*

selamat datang direalita kehidupan, namun jangan pernah berhenti bermimpi but jangan lupa untuk bangun :)

___________
menikah
___________

i dunno why, mindset bie jika bie menikah maka berhentilah bie melangkah mendekati kata mimpi tersebut. menangislah bie sejadijadinya. sepanjang tahun ini yang samasekali belum panjang, sudah dua orang maju dan berkata tentang masa depan dan sudah berulangkali pula bie bilang.... langkah saia menuju mimpi tersebut masih jauh, jika tak dapat menunggu silahkan pergi :)

make it simple


siang ini si emaak juga kembali bertanya "adigan mangoli?"
dan saia lagilagi cuman bilang, setelah saia memberikan apa yang abah dan ayah mau :)


terimakasih kepada duaribusepuluh yang telah membuat saia berpikir
terimakasih kepada duaribusembilan yang telah membuat saia sadar
terimakasih kepada abah yang memberikan banyak wejangan
terimakasih kepada ayah yang memberikan banyak sambitan, menyakitkan tapi itu sangat bekerja....


menangis tidak akan menyelesaikan masalah
menangis tidak akan memberikan solusi
menangis karena cinta ? hehe.... kelaut aja deh *biggrin*

seorang teman sempat bejanda or serius *idunker* "ndak mau cerita sama bie lagi, tar ditulis diblognya lagi.."
dan respon saia hanyalah BIGGRIN

ini blog saia, terserah saia dunk meracau apa saja disini... asalkan saia ndak meracau halhal yang piktip...

bilangnya rajin... padahal mualese minta ampyun deh
bilangnya kuat... padahal melo setengah jiwa
bilangnya rohani... padahal depilnya ke ubunubun


mengakui siapa diri kita, bie pikir akan mempermudah Dia untuk mendekati kita. semakin kita sombong akan semakin sulitlah kita mensyukuri berkatNya itu :)





fyi : buat seorang teman, jika Tuhan tidak melembutkan hatimu izinkan saia berdoa agar Tuhan ngjedotin kepalamu :)

Tidak ada komentar: