tidak bermaksud menyinggung siapa pun manusia yang ada disekitarku. tapi ini aku, aku bukannlah orang plegmatis yang bisa menahan semua gejolak dihati, aku bukanlah orang koleris yang dengan lantang menyuarakan semuanya dihadapanmu, aku bukan pula melankolis yang mau menelusuri apa yang sedang terjadi, juga bukan pula seorang sanguin yang berpurapura 'tuk menutupi keadaan ini.
aku adalah aku
saya adalah saya
aku bisa menjadi apa pun yang kau inginkan. aku pun dapat menggabungkan keempatnya hingga menjadi satu keadaan. ini gila !
yaa... aku tahu kau akan bilang bahwa aku gila. maka pergilah dan menjauhlah dari keadaan ini. jangan pernah menyentuh kegilaanku. aku gila sedari dulu. tak usah kau mengirimkan malaikatmalaikatmu untuk menelusuri kegilaanku. aku khawatir malaikatmu pun akan terimbas kegilaanku.
teman, yaa.... kau memang hanya sekedar teman. teman yang terus membodohi. maaf, aku terlalu pintar 'tuk kau bodohi dengan segala misterimu. aku tahu siapa dirimu, namun jika kau terus ingin menutupi keadaan ini. teruskanlah !
hidup ini harus adil. jika kau ingin tahu keadaanku yang sebenarnya, tanyakan saja padaku. begitu pula denganmu, jika kau ingin aku mengerti dengan keadaanmu. katakan saja !
katakan
tanyakan
nyatakan
jika kau bukan temanku, ingin rasanya ku balaskan semua nafsu ini padamu. ehmm... sayangnya aku tidak saja mengingatmu sebagai temanku. aku masih ingat pada Dia.....
Tidak ada komentar:
Posting Komentar