beberapa hari yang lalu akhirnya jumpa emaak.. ehmm, so lama kita nda bakudapa deng emaak *manadokumat*
diselasela sisa ngantuk mulailah saia bertanya ke emaak... boleh ndak pindah ke kota lain? *jiwaberpetualangkumat*
dan emaak pun cuman bisa mengiyakan, hehehe.. mianhamnida ternyata menjadi ibu dari seorang bie cukup berat juga
.. efek jenuh akan keramaian ibukota dan segala "tuntutan kelatahan". bie ndak type yang orang yang memandang merk, sedangakan ibukota menuntut hal itu. ehmm itu bukan aku *sigh*
semakin hari semakin banyak aja orangorang depresi yang bertanya... "next trip kemana bie?"
wedeew.. kok kesannya bie tukang jalan yaa?
apa yang saia lakukan yaa ndak lebih cara lain menikmati hidup, dari pada saving money cuman beli obat? bukankah better saia melangkahkan kaki kemana pun saia mau pergi, menikmati hasil caci maki dari seorang majikan :)
emaak dah setuju bie pergi lagi ke kota lain, ehmm... tinggal si Dia yang app, ke kota mana lagi bie akan pigi dan berpetualang :)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar