Senin, 28 November 2011

semangkuk bubur :)

hijau....

katakan saja ini hari berdamai, berdamai dengan mereka.

nasi itu kini sudah menjadi bubur, dan ini membuktikan bahwa saia bukanlah seorang yang pemaaf namun pelupa atau saia ini seorang pelupa namun tidak pemaaf. entahlah... pada kenyataannya, saia sudah melupakan mereka :)

melihat mereka warawiri masih dengan kesibukan yang sama namun dengan emosi yang berbeda. aku tidak antusias lagi.

dengarkan saia, nakmuda... nasi memang sudah menjadi bubur namun masih ada suwiran ayam dan kacang serta kerupuk

nikmati saja emosiku kali ini, logikaku sungguhsungguh tak dapat menerima hal itu.

aku bersumpah, demi makan siang hematku kali ini, aku tidak berniat merusak kesepahaman kalian. aku hanya ini mengingatkan kalian akan tujuan. kita punya kesamaan yaitu menikmati sebuah perjalanan tapi kita mempunyai perbedaan yaitu tujuan :)

mereka boleh sebut aku sampah, kau pun ku izinkan berkata demikian. tapi tidak dengan tujuaanku, aku, anakmuda yang bersemangat ini, bertujuan menyenangkan Tuhanku.

aku tak punya apaapa. kalian semua tahu itu.
sesuatu yang ku punya adalah Tuhanku..
aku tak ingin mengeluarkan sumpahserapahku untukmu atau menyakiti perasaanmu. entahlah.. aku terlalu renta untuk melakukannya. 

nasi sudah menjadi bubur... kini kau lihat, harakiri :)
semangkuk bubur untukmu teman, nikmati saja semua ini dengan suwiran ayam, kacang, kerupuk, kecap dan kaldu. atau mungkin kau akan menambahkannya dengan irisan daun berwarna hijau agar kesalahan ini dapat kalian nikmati bersama.

aku?
tenang saja... sebelum bertemu denganmu dan temantemanmu itu aku masih dapat hidup dengan perjalananku.

kita hanyalah teman tanpa perjalanan yang mempunyai begitu banyak perbedaan :)

suatu hari nanti mungkin kita akan bertemu, dengan atau tanpa semangkuk bubur ditangan kita. tapi jika nanti kau menikmati semangkuk bubur dipagi harimu, ingatkan masa ini. aku, si anakmuda yang bersemangat ini, lebih memilih melakukan dosa yang lebih nikmat ketimbang mencaci atau menghujatmu.

Tidak ada komentar: