Minggu, 22 Februari 2009

cih !

memang seharusnya aku memaki ketika kau membisu
berulang kali aku mengulang tanya
saat itu pula aku tak mendengar jawabmu

kembali aku datang padamu dengan tanya
kembali kau didepanku dengan kebisuan
cih !
kali ini aku memaki, dalam hati

tanyaku memang bukan sebuah essay
apakah aku harus memberikan beberapa pilihan
cih !
aku memaki, kembali dalam hati


hey, jawablah tanyaku dengan lantang
layaknya kau memberikanku janji, seperti dulu
cih !
tak seharusnya aku mempercayaimu

Tidak ada komentar: